Source: http://www.rekrutmen-tni.ilmci.com
   
   

Sabtu, 25 Mei 2013

PERTEMUAN KETIGABELAS: PERILAKU KONSUMEN



JAKARTA-RAWAMANGUN
                Pada hari Senin, 20 Mei 2013 diadakan pertemuan ketigabelas perkuliahan Manajemen Pemasaran yang diadakan di kelas D307 Daksinapati, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Jakarta. Perkuliahan dimulai pukul 13.30 WIB, dan dipimpin langsung oleh Bapak Dr. Amril Muhammad, S.E., M.Pd. selaku dosen bersangkutan. Presentasi kelompok hari ini membahas mengenai “Perilaku Konsumen”, dan anggota yang memaparkan diantaranya Dwi Sakti Nugroho, Yudhi Arhdiyanto, dan Qidham Permadi.
                Kelompok mereka memberikan penjelasan bahwa perilaku konsumen adalah perilaku yang ditunjukkan oleh konsumen atau calon pembeli dalam merencanakan, membeli, dan menggunakan barang-barang ekonomi dan jasa. Ada dua faktor dalam perilaku konsumen yang mempengaruhi perilaku konsumen itu sendiri, yaitu terdapat faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yaitu faktor yang terdapat dalam diri konsumen seperti kebutuhan, karena tiap konsumen memiliki gaya hidup yang berbeda-beda dan kebutuhan yang berbeda-beda juga. Kemudian ada keinginan. Selain kebutuhan, keinginan konsumen berbeda juga, maka dari itu keinginan seseorang mempengaruhi perilaku konsumen. Ketiga, adalah konsep diri, dalam konsep ini terdapat beberapa hal yaitu fisik, sosial, religi, dan mental. Terakhir keempat, adalah daya beli dari konsumen itu sendiri. Lalu selain faktor internal, terdapat faktor eksternal, yang terdapat dalam faktor eksternal, yaitu ekonomi, kondisi ekonomi seorang konsumen akan mempengaruhi bagaimana perilaku ia dalam membeli. Kedua, lingkungan ekonomis, perilaku konsumen juga dipengaruhi oleh lingkungan yang ekonomis. Ketiga, demografis, yaitu lingkungan yang ada di sekitar konsumen. Keempat adalah sosiologis, lalu ada politis, dan terakhir adalah IPTEK.
                Lalu dalam paparan berikutnya, dijelaskan proses keputusan pembeli, terdapat beberapa proses keputusan, diantaranya adalah pertama, pengenalan masalah, tanpa adanya pengenalan masalah, konsumen tidak dapat menentukan produk yang akan dibeli. Kedua, pencarian informasi. Konsumen akan mencari informasi untuk menyelesaikan permasalahan yang ada melalui pencarian informasi. Ketiga, perilaku purnabeli, maksudnya adalah mantan pembeli. Jika ada konsumen mencari tahu dan melihat apresiasi perilaku purnabeli ini, konsumen akan melakukan keputusan pembelian apa saja yang ingin dibeli. Dan terakhir kelima, adalah evaluasi alternatif.
                Terdapat istilah black box dalam mempelajari perilaku konsumen, yaitu terdapatnya perbedaan dalam pemikiran setiap konsumen terhadap produk yang sama, dikarenakan faktor selera konsumen yang berbeda-beda. Dengan kata lain, dapat dikatakan setiap konsumen memiliki black box sendiri-sendiri yang hanya dapat diketahui oleh konsumen itu sendiri. Agar produk yang ditawarkan dapat menarik para konsumen, produsen secara garis besar mempelajari black box konsumen agar dapat menyesuaikan permintaan dan penawaran konsumen.
                Demikian posting reportase pertemuan ketigabelas saya, semoga bermanfaat dan berguna untuk kita semua, Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar